Kasi Datun Kejari HSU Kabur Saat OTT KPK
Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi Budi Prasetyo memberikan keterangan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (23/10/2025). (Foto: Antara/Rio Feisal).
INDOSBERITA.ID.JAKARTA – Kejadian mengejutkan terjadi saat tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kabupaten Hulu Sungai Utara Provinsi Kalimantan Selatan,. Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara (Kasi Datun) Kejaksaan Negeri HSU, Tri Taruna Fariadi, dilaporkan melarikan diri dan bahkan diduga sempat mencoba menabrak petugas KPK dengan mobil.
“Betul, Kasi Datun kabur dan sempat mencoba menabrak tim KPK saat akan di-OTT,” ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, melalui keterangan tertulis, Minggu (21/12/2025). Beruntung, tidak ada petugas yang terluka. “Alhamdulillah kondisi baik, selamat, terhindar,” tambahnya.dikutip dari Inilah.com
Hingga saat ini, Tri Taruna Fariadi masih dalam status buron. Sementara itu, dua tersangka lainnya, Kepala Kejaksaan Negeri HSU, Albertinus Parlinggoman Napitupulu, dan Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri HSU, Asis Budianto, telah ditahan KPK.
Kasus ini terkait dugaan pemerasan terhadap sejumlah perangkat daerah di Hulu Sungai Utara. Para tersangka diduga meminta sejumlah uang agar laporan pengaduan masyarakat yang masuk ke kejaksaan tidak diproses secara hukum.
Dalam praktiknya, Albertinus diduga memimpin aksi pemerasan, sementara Tri Taruna dan Asis berperan sebagai perantara penerimaan dan penyaluran uang. Total aliran dana yang berhasil diidentifikasi mencapai sekitar Rp2,64 miliar: Albertinus menerima Rp1,51 miliar, Tri Taruna sekitar Rp1,07 miliar, dan Asis sekitar Rp63,2 juta.
KPK memastikan akan memberikan informasi terbaru terkait pencarian Tri Taruna Fariadi jika ada perkembangan.
