Ustad Yahya Waloni Meninggal Dunia,Saat Menjadi Khatib di Masjid Darul Falah Makassar
Photo Metrotv
INDOSBERITA.ID.MAKASAR – Ustad Kondang yang akrap di sapa dengan Ustad Yahya Waloni,dikabarkan meninggal dunia saat menjadi khatib shalat Jumat di Masjid Darul Falah Kota Makassar pada Jumat (6/6)2025).
Ustad Yahya Waloni sempat menyampaikan khutbah kedua sebelum ia terjatuh.
“Usai khutbah kedua,jatuh dan langsung lemas,”Ujar Yusran Uccang Warga Minahasa Upa.
Ustad Yahya Walino sempat di larikan ke Rumah Sakit terdekat,namun nyawanya tidak tertolong.
Ustad Yahya Waloni lahir di Manado Sulawesi Utara,pada 30 November 1970 dengan nama lengkap Yahya Yopie Waloni.ia sebelum memeluk agama Islam Ustad Yahya Waloni pernah memeluk agama Kristen,karena ia di lahirkan di keluarga yang taat menjalani ajaran agama Kristen.
Ia juga pernah menjabat sebagai tokoh agama,dalam struktur Badan Pengelola Am Sinode GKI di tanah Papua,khususnya di wilayah VI Sorong-Kaimana dan pernah juga menjadi rektor sekolah Tinggi Theologia atau SUTT Calvinis Ebenhaezer di Sorong tahun 1997-2004.
Pengalaman spritual Ustad Yahya Waloni memeluk agama Islam,saat ia melakukan kajian ilmiah dan spiritual,ia menyebutkan bahwa hubungan antara Nabi- Nabi dalam Al-Quran membuka hatinya,salah satu ayatnya adalah surat Al Baqarah ayat 136.
“katakanlah Wahai orang yang beriman,kami beriman kepada Allah dan kepada apa yang di turunkan kepada Ibrahim, Ismail,Ishaq,Ya’kub dan anak cucunya dan apa yang di berikan kepada Musa dan Isa dan apa yang di berikan kepada Nabi-Nabi dari Tuhan neraka,kami tidak membedakan seorang pun diantara mereka dan kami hanya berserah diri Kepada Allah SWT”.
Ia menemukan jalan memeluk agama Islam,karena di dalam Islam para Nabi di hormati dari Nabi Ibrahim hingga Nabi Muhamad, semua ajarannya satu.
Ustad Yahya Waloni masuk Islam pada 18 Ramadhan 1427 H atau 11 Oktober 2006 yang di pimpin oleh KH.Komaruddin Sofa seorang alumni dari Tebuireng yang juga pernah bermimpi bertemu orang besar yang di yakini sebagai Yahya.
Ustad Yahya Waloni juga telah mengajak Kepala Suku di Kalimantan bahkan satu kampung di Brastagi memeluk agama islam.
Sementara itu, rencana Ustad Yahya Waloni akan di kuburkan di Jakarta.
