Waspada Pancaroba,BMKG Prediksi Musim Hujan Dimulai Oktober
Prakirawan Cuaca BMKG Depati Kerinci
INDOSBERITA.ID.KERINCI – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Depati Parbo Kerinci mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap perubahan cuaca yang terjadi belakangan ini, terutama di wilayah yang mulai memasuki masa pancaroba atau peralihan dari musim kemarau menuju musim penghujan.
Prakirawan cuaca BMKG Depati Parbo, Muhammad Noval, menjelaskan bahwa berdasarkan analisis cuaca, awal musim hujan di wilayah Kerinci dan sekitarnya diperkirakan akan berlangsung mulai Oktober 2025 dan berlanjut hingga April 2026. Adapun puncak intensitas hujan diprediksi terjadi pada bulan Desember 2025.
“Masa pancaroba biasanya ditandai dengan cuaca yang cepat berubah, kadang cerah tiba-tiba hujan deras, serta potensi angin kencang dan puting beliung di beberapa wilayah,” ujar Noval saat ditemui di kantor BMKG Depati Parbo,Kamis (2/10/2025).
Ia menambahkan, kondisi ini juga meningkatkan risiko bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang, terutama di daerah-daerah rawan dan dengan kontur tanah yang labil.
BMKG mengingatkan masyarakat untuk selalu mengikuti informasi cuaca terbaru melalui kanal resmi BMKG dan meningkatkan kewaspadaan. Warga yang tinggal di lereng perbukitan, bantaran sungai, dan wilayah yang memiliki banyak pepohonan besar diminta untuk lebih siaga terhadap potensi bencana.
“Segera laporkan ke pihak terkait jika melihat tanda-tanda bencana, seperti tanah retak atau pohon miring, agar bisa segera ditindaklanjuti,” tambahnya.
BMKG juga mengimbau pemerintah daerah untuk mulai menyiapkan langkah-langkah mitigasi, termasuk pembersihan saluran air dan pemangkasan pohon yang rawan tumbang, guna meminimalkan risiko korban jiwa dan kerugian material saat terjadi cuaca ekstrem.
