Menkeu Tanggapi Keluhan Gaji Guru dan Dosen yang Rendah

Photo Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati,(photo msn.com)

INDOSBERITA.ID.JAKARTA – Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, menanggapi pernyataan publik di media sosial terkait rendahnya gaji guru dan dosen di Indonesia. Menurutnya, hal ini menjadi tantangan serius bagi pemerintah dalam mengelola keuangan negara.

“Di media sosial saya sering membaca keluhan bahwa menjadi guru atau dosen kurang dihargai karena gajinya kecil. Ini memang menjadi tantangan bagi keuangan negara,” ujar Sri Mulyani, Rabu (7/8/2025).

Sri Mulyani mengakui bahwa peran guru dan dosen sangat krusial dalam membentuk generasi masa depan. Namun, ia juga mempertanyakan apakah seluruh pembiayaan kesejahteraan mereka harus sepenuhnya berasal dari negara.

“Apakah semuanya harus ditanggung oleh keuangan negara, atau bisa juga ada partisipasi dari masyarakat?” tambahnya.

Meski tidak menjelaskan secara rinci bentuk partisipasi masyarakat yang dimaksud, Sri Mulyani menegaskan bahwa pemerintah tetap konsisten mengalokasikan anggaran pendidikan. Ia menyebut bahwa 20 persen dari belanja negara dalam APBN setiap tahunnya sudah disisihkan untuk sektor pendidikan.

Semoga kedepan,kesejahteraan para guru dan dosen bisa di perhatikan dan mereka bisa melaksanakan tugas dengan baik dan memenuhi cita-cita bangsa,untuk mendidik anak bangsa.

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *