Kurang Tidur dan Jarang Minum Air? Ginjal Bisa Jadi Korbannya
Photo Ilustrasi
INDOSBERITA.ID.JAKARTA – Ginjal adalah organ penting yang bekerja keras setiap hari untuk menyaring limbah, menjaga keseimbangan cairan, dan mengatur tekanan darah. Namun tanpa disadari, beberapa kebiasaan sederhana bisa membuat fungsi ginjal menurun.
Dilansir dari Science Alert, Dosen Senior Praktik Farmasi Universitas Kingston, Dipa Kamdar, menjelaskan bahwa ada tujuh kebiasaan yang dapat merusak ginjal. Ia menekankan pentingnya perubahan kecil dalam gaya hidup untuk menjaga kesehatan organ ini.
Pemerintah Inggris memperkirakan 10 persen populasi mengalami penyakit ginjal kronis, dan sekitar 600.000 orang mengalami cedera ginjal akut setiap tahun. Cedera akut ini bisa pulih, namun tetap berisiko bila tidak ditangani.
Kamdar mengingatkan, ketika ginjal rusak, tubuh kehilangan kemampuan menyaring limbah dan cairan. Akibatnya, racun menumpuk dan keseimbangan elektrolit terganggu.
Berikut beberapa kebiasaan yang perlu diwaspadai:
- Terlalu sering minum obat pereda nyeri
Obat antiradang seperti ibuprofen dan aspirin dapat merusak saluran kecil di ginjal (tubulus ginjal). Jika dikonsumsi berlebihan, aliran darah ke ginjal bisa menurun dan memicu peradangan.
“Gunakan obat pereda nyeri hanya sesuai dosis dan untuk waktu sesingkat mungkin,” kata Kamdar. - Kurang minum air
Air membantu ginjal membuang limbah dari tubuh. Saat kekurangan cairan, urin menjadi pekat dan berisiko membentuk batu ginjal atau infeksi saluran kemih.
Namun Kamdar menambahkan, orang dengan kondisi tertentu seperti gagal jantung atau penyakit hati tetap perlu membatasi asupan cairan sesuai anjuran dokter.
Selain dua hal itu, Kamdar juga mengingatkan untuk menjaga pola makan sehat, mengurangi konsumsi makanan olahan, cukup tidur, dan rutin berolahraga.
