Hasil Uji Laboratorium Positif Bakteri dan Jamur,Siswa Bandung Keracunan Makanan

INDOSBERITA.ID.BANDUNG – Dinas Kesehatan Kota Bandung melakukan investigasi terkait,kasus keracunan massal dalam program makan bergizi gratis di SMP N 35 Kota Bandung.

Dari hasil uji laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Jawa Barat,ditemukan dua menu dinyatakan positif bakteri dan jamur.

Untuk memastikan makanan yang di sajikan,maka Dinkes mengambil dan  menguji sampel seluruh menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang disajikan saat kejadian keracunan.

“Ya, sudah keluar. Ada yang positif pada melon potong dan mixed vegetable,” ujar Kepala Dinkes Kota Bandung, Anhar Hadian, Rabu (22/5/2025).

“Ditemukan bakteri Bacillus dan jamur Candida.” Bakteri dan jamur itu diduga jadi penyebab gejala keracunan para siswa.

Anhar mengatakan, menu MBG hari itu telah dikirim ke laboratorium,yang terdiri dari makaroni, kakap crispy, tempe barbecue, mixed vegetable, dan melon potong.

Namun, hanya dua makanan yang terkonfirmasi terkontaminasi, yakni melon potong dan mixed vegetable.

Atas temuan kasus ini,maka tim melakukan evaluasi serta perbaikan menyeluruh,maka program MBG di perbolehkan untuk di lanjutkan,dengan catatan mendapat pengawasan ketat dari Dinas Kesehatan setempat.

Setelah evaluasi menyeluruh dan perbaikan dari pihak dapur penyedia, program MBG kembali mendapat izin berjalan. Pemulihan dilakukan dengan pengawasan ketat dari Dinkes.

 

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *