Di Balik Tubuh Besarnya, Ini Alasan Gorila Jadi Primata Terkuat di Bumi

Di Balik Tubuh Besarnya, Ini Alasan Gorila Jadi Primata Terkuat di Bumi

gorila di kebun binatang (pixabay.com/ignartonosbg-21428489)

INDOSBERITA.ID.JAKARTA – Gorila kerap disebut sebagai raksasa lembut, namun jangan tertipu oleh sifatnya yang cenderung tenang. Di balik tubuh besarnya, gorila menyimpan kekuatan luar biasa yang menjadikannya primata terkuat yang masih hidup hingga saat ini. Terutama gorila jantan dewasa atau silverback, yang dikenal sangat protektif dan siap menghadapi ancaman demi menjaga kelompoknya.

Lalu, seberapa besar sebenarnya kekuatan gorila jika dibandingkan dengan manusia atau bahkan hewan buas lain? Berikut sejumlah fakta ilmiah yang menggambarkan betapa dahsyatnya kekuatan primata satu ini.

Gigitan Gorila Lebih Dahsyat dari Predator Besar

Rahang gorila menyimpan kekuatan yang mencengangkan. Tekanan gigitannya mencapai sekitar 1.300 pon per inci persegi, jauh melampaui gigitan singa. Kekuatan ini bukan untuk berburu daging, melainkan untuk menghancurkan makanan keras seperti batang tanaman, kulit kayu, dan tumbuhan berserat yang menjadi menu utamanya.

Struktur rahang dan otot wajah gorila memang berevolusi untuk menunjang pola makan tersebut, membuatnya mampu melumat makanan yang sulit dikunyah oleh manusia.

Tubuh Besar Gorila Didominasi Otot

Meski tinggi gorila jantan dewasa hampir setara dengan manusia, bobot tubuhnya bisa mencapai dua kali lipat. Perbedaan paling mencolok bukan pada ukuran tulang, melainkan jumlah otot. Gorila memiliki massa otot sekitar 1,5 hingga 2 kali lebih banyak dibanding manusia.

Sebagian besar otot itu terkonsentrasi di bagian atas tubuh—lengan, bahu, dada, dan punggung—yang membuat gorila mampu menarik atau mengangkat beban ratusan kilogram dengan mudah.

Otot yang Dirancang untuk Ledakan Kekuatan

Secara biologis, otot gorila didominasi oleh serat otot kedutan cepat. Jenis otot ini memungkinkan ledakan tenaga besar dalam waktu singkat, sangat berbeda dengan manusia yang lebih banyak memiliki serat otot untuk daya tahan.

Komposisi ini membuat gorila unggul dalam aksi mendadak, seperti mempertahankan wilayah atau melindungi kelompoknya dari ancaman.

Kekuatan Gorila Bisa Berkali-kali Lipat Manusia

Meski penelitian langsung sulit dilakukan karena alasan etika dan keselamatan, para ilmuwan memperkirakan gorila memiliki kekuatan empat hingga sepuluh kali lebih besar dari manusia dewasa. Bahkan, kekuatan tubuh bagian atasnya saja disebut bisa enam kali lipat lebih kuat.

Menariknya, meski DNA gorila hampir sama dengan manusia, evolusi membentuk tubuh gorila menjadi mesin kekuatan yang jauh lebih efisien.

Tahan Banting karena Hidup di Alam Liar

Kehidupan liar membentuk gorila menjadi makhluk yang tangguh. Tulang yang tebal, ligamen kuat, serta toleransi terhadap rasa sakit membuat gorila mampu bertahan dari benturan dan konflik alam. Kemampuan ini adalah hasil adaptasi ribuan tahun menghadapi tantangan di habitat alaminya.

Dengan kombinasi otot, struktur tubuh, dan insting bertahan hidup, gorila bukan hanya primata terbesar, tetapi juga salah satu makhluk terkuat di darat. Tak heran jika manusia disarankan untuk menjaga jarak dan menghormati ruang hidup hewan luar biasa ini.

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *