Harga Bawang Merah di Tingkat Petani Naik Akibat Gagal Panen

Petani Bawang Merah di Kerinci

INDOSBERITA.ID.KERINCI – Harga bawang merah di Kabupaten Kerinci mengalami lonjakan yang signifikan,tentunya hal ini merupakan kabar bahagia bagi petani namun bagi para pedagang tidak demikian,karena harus mengeluarkan modal cukup besar untuk membeli bawang merah dari petani.

Kenaikan harga bawang merah ini,membuat para petani bisa bernafas lega karena mendapatkan untung dari hasi panen yang sudah di tanam,bahkan kenaikan bawang merah sudah berlangsung sejak satu bulan yang lalu hingga saat ini.

Aldo yang merupakan petani Bawang Merah asal Kabupaten Kerinci mengatakan,naiknya harga bawang merah sangat membantu bagi petani,karena harga bawang merah sudah lama turun dan kini kembali naik guna membantu memperbaiki ekonomi para petani di Kabupaten Kerinci.

“Kami sangat bersyukur harga bawang merah di Kabupate Kerinci mengalami kenaikan,hal ini sangat membantu kami selaku petani,”Kata Aldo petani,Minggu (20/7/2025).

Untuk kondisi harga bawang merah saat iniĀ  berkisar antara Rp28.000 hingga Rp30.000 per kilogram,sebelumnya hanya Rp18.000 hingga Rp20.000 per kilogram.

“Kenaikannya mencapai Rp.10.000 perkilogram,”Ujarnya

Ia menambahkan bahwa kenaikan harga bawang merah diperkirakan akan terus berlanjut, terutama karena para petani kesulitan memulai masa tanam baru akibat musim kemarau yang masih berlangsung.

“Naiknya harga bawang merah akibat dampak dari musim kemarau,produksi bawang merah di Kabupaten Kerinci mengalami penurunan,”Tambahnya

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *